Setiap pebisnis pasti menginginkan keuntungan besar dan pasar yang luas, terutama dalam sektor barang konsumen (consumer goods). Agar bisnis Anda berkembang dengan baik, strategi yang efektif sangat penting untuk diterapkan.
Apakah Anda seorang pelaku bisnis barang konsumen yang ingin tetap relevan dan kompetitif di dunia digital saat ini? Jika jawabannya ya, maka artikel ini adalah sumber yang tepat untuk Anda.
Artikel ini akan membahas secara mendalam strategi pemasaran dan penjualan yang relevan dengan model bisnis barang konsumen di era modern yang bisa langsung diterapkan pada bisnis Anda.
Baca juga: Meningkatkan Pengalaman Pelanggan di Bisnis Retail Indonesia
3 Hal tentang Pelanggan di Era Digital
Sebelum masuk pada pembahasan consumer goods, mari pahami terlebih dahulu mengenai hal-hal penting terkait dengan pelanggan di era modern ini.
Pertama, perilaku pelanggan yang dinamis. Pelanggan dan pasar kini terhubung dengan baik pada berbagai media yang menjadi tempat berputarnya informasi, sehingga opsi yang mereka miliki terkait produk yang diperlukan semakin banyak. Di waktu yang bersamaan, paparan pada materi promosi, tren, dan preferensi juga berpengaruh pada perilaku pelanggan, sehingga bisnis harus menyadari hal ini dan menyiapkan langkah taktis menyikapinya.
Kedua, besarnya peran media sosial dan influencer. Jika semula pasar dominan dipengaruhi oleh persaingan produk dan citra, kini variabel lain muncul dan turut wajib diperhitungkan. Optimasi aktivitas perusahaan di media sosial menjadi penting agar dapat terhubung dengan pasarnya, dan peran influencer juga tidak dapat dipandang sepele sebab dapat membantu menarik leads yang sesuai dengan produk Anda, dan memberikan kontribusi pada pembangunan brand image perusahaan
Ketiga, pentingnya personalisasi dan pengalaman yang didapatkan pelanggan. Segmentasi pasar semakin spesifik dan memiliki karakternya masing-masing, sehingga melakukan campaign yang terasa lebih personal menjadi hal yang sangat direkomendasikan. Bukan hanya untuk membuat pelanggan merasa relate dengan produk atau pesan dari campaign, tetapi juga agar brand semakin kuat pada segmen pasar tertentu. Rekomendasi produk berdasarkan riwayat pembelian dan preferensi dapat diberikan untuk memperbesar kesempatan pembelian dari seorang pelanggan.
Baca juga: Warehouse Management System Bantu Optimalkan Pergudangan
Strategi Pemasaran Consumer Goods
Consumer goods adalah produk yang dirancang untuk langsung digunakan atau dinikmati oleh konsumen. Oleh karena itu, strategi pemasaran untuk jenis produk ini harus sangat berorientasi pada bagaimana produk tersebut digunakan secara langsung oleh pelanggan.
Setidaknya terdapat lima strategi yang dapat digunakan dan dikombinasikan untuk hasil optimal.
1. Content Marketing
Content is king, demikian ungkapan yang banyak digunakan pada era pemasaran modern yang melibatkan banyak konten di media sosial atau media konvensional. Dengan menyajikan konten yang informatif, menarik, dan berkualitas, Anda tidak hanya mempromosikan produk atau layanan, tetapi juga membantu pelanggan dengan pengetahuan yang mereka butuhkan.
Poin yang termasuk dalam content marketing antara lain adalah unggahan blog, kemudian konten berupa video, infografis, hingga podcast. Semua jenis konten memiliki karakternya masing-masing, sehingga dapat Anda maksimalkan untuk memasarkan produk dengan cara yang spesifik.
2. Search Engine Optimization
Search Engine Optimization atau biasa dikenal dengan SEO, adalah upaya yang dilakukan agar website atau brand mendapatkan porsi besar dalam pencarian di mesin peramban. Mengingat banyak aktivitas pasar kini dilakukan melalui mesin pencarian, maka hal ini menjadi penting agar brand selalu muncul di hasil pencarian teratas saat pelanggan mencari hal-hal yang berkaitan dengan produk, perusahaan, atau brand itu sendiri.
Cukup banyak sebenarnya strategi yang dapat diterapkan dalam SEO ini. Mulai dari penulisan konten yang berorientasi pada kebutuhan pelanggan, optimasi kata kunci yang relevan, hingga pengelolaan website yang relevan dengan kebutuhan pencarian. Selain itu, memastikan website beroperasi dengan baik juga menjadi salah satu upaya mendasar yang dapat dilakukan, sehingga pelanggan dapat menyelesaikan apa yang mereka butuhkan di situs resmi perusahaan.
3. Social Media Marketing
Jika dahulu iklan di media konvensional menjadi cara terbaik untuk meningkatkan brand awareness, maka rasanya di era modern ini peran tersebut telah diambil oleh media sosial. Penggunaan media sosial yang tepat dapat membawa segmen pasar yang Anda tuju langsung ke produk yang Anda miliki, atau dalam konteks ini, akun resmi perusahaan Anda.
Interaksi yang terjalin, data relevan yang dapat dikumpulkan, pesan yang lebih akurat untuk segmen pasar tertentu, membantu publik sadar akan keberadaan produk Anda. Leads yang didapatkan juga cenderung lebih berkualitas, sebab telah disesuaikan dengan preferensi yang sebelumnya dianalisis.
4. Email Marketing
Meskipun teknologi pemasaran terus berkembang, email marketing tetap menjadi salah satu metode paling efektif untuk mempromosikan produk, termasuk consumer goods.
Sifatnya yang langsung ditujukan pada akun milik pelanggan membantu penyampaian pesan yang lebih lugas. Ruang yang tersedia juga memungkinkan Anda menyampaikan semua pesan secara lengkap, dan dapat membangun hubungan lebih personal dengan pelanggan Anda.
Pastikan terdapat informasi berguna pada email yang dikirimkan, dan terapkan strategi timing yang tepat agar pesan yang dikirimkan tidak justru dianggap sebagai gangguan.
5. Paid Advertising
Untuk membantu meningkatkan visibilitas di media sosial atau di mesin pencarian, penggunaan layanan iklan berbayar dapat menjadi solusi. Seperti namanya, iklan online ini membantu campaign yang Anda jalankan berada di bagian atas hasil pencarian, atau muncul pada beranda milik user.
Beberapa jenis paid advertising yang dikenal antara lain adalah Google Ads, Facebook Ads, dan Instagram Ads. Untuk memilih platform yang efektif, pastikan Anda paham benar karakter pasar yang ingin Anda tuju. Setiap platform memiliki ‘pasar’-nya masing-masing, dengan tantangan dan peluang yang juga berbeda.
Strategi Penjualan Consumer Goods
Setelah memahami lima strategi pemasaran untuk produk consumer goods, maka saatnya Anda juga memahami beberapa strategi penjualan yang dapat diterapkan. Sekali lagi, dengan dasar analisis data yang tepat dan mendalam serta eksekusi yang terencana, Anda akan memperoleh angka penjualan yang tinggi pada bisnis yang Anda miliki.
1. E-commerce
Platform ini penting untuk dimiliki dan dikelola dengan baik, sehingga menghasilkan tempat berjualan yang user-friendly, serta aman untuk memudahkan pelanggan dalam berbelanja. Tampilan yang dapat dimodifikasi dengan leluasa akan memberikan Anda keuntungan, sehingga lebih sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Untuk dapat mengoptimalkan toko online yang Anda miliki, buat desain yang menarik. Kemudian pastikan navigasi yang mudah dipahami sehingga pelanggan tidak kebingungan, dan berikan kemudahan pada proses transaksi atau checkout produk.
2. Marketplace
Untuk akses ke pasar yang lebih luas marketplace dapat menjadi solusinya. Jangkauan yang ditawarkan berada pada level yang berbeda, sehingga produk dapat dikenalkan pada lebih banyak pelanggan secara umum.
Serupa dengan media sosial, masing-masing marketplace juga memiliki karakternya masing-masing. Sesuaikan pemilihan marketplace dengan produk yang Anda miliki, dan karakter pasar yang Anda tuju, agar effort ini membuahkan hasil yang lebih baik.
3. Social Commerce
Produk consumer goods pada dasarnya akan lebih efektif ketika dipasarkan langsung ke penggunanya. Maka penggunaan media sosial untuk berjualan dapat direkomendasikan sehingga produk Anda langsung dapat mencapai pelanggan potensialnya tanpa melewati banyak proses atau tahapan.
Beberapa media sosial memberikan fitur social commerce yang sudah didesain dengan sangat baik. Anda tinggal memanfaatkan platform yang disediakan, sehingga proses penjualan dapat berlangsung dengan singkat dan efektif.
4. Omnichannel Strategy
Terakhir adalah strategi untuk mengintegrasikan berbagai saluran penjualan untuk memberikan pengalaman belanja yang nyaman bagi pelanggan. Membutuhkan usaha yang cukup besar, namun ketika integrasi sudah terjadi pelanggan dapat mengakses produk dan ‘lapak’ yang dimiliki perusahaan Anda dari berbagai kanal tempat mereka beraktivitas dan bertemu dengan campaign yang dijalankan.
Anda dapat meletakkan link pembelian produk pada materi promo di media sosial, atau memberikan rekomendasi produk melalui konten yang diunggah akun resmi perusahan, dan lain sebagainya. Integrasi ini akan lebih baik ketika didukung dengan sistem manajemen gudang yang efektif, sehingga stok yang ada juga akan ter-update secara real-time pada setiap kanal yang Anda miliki.
Baca juga: 9+ Strategi Supply Chain Management yang Efektif & Hemat Biaya
Optimasi masing-masing strategi untuk mendapatkan penjualan consumer goods yang tinggi mungkin akan memakan waktu. Namun dampak yang diberikan akan berupa keuntungan jangka panjang, sebab sistem yang terbangun solid dapat saling mendukung antara satu dengan yang lainnya.
Disebutkan pada strategi di atas pemanfaatan e-commerce untuk memperoleh penjualan consumer goods yang tinggi. Untuk memilih platform yang handal, diperlukan pertimbangan yang matang. Namun demikian Borong Indonesia telah menyiapkannya untuk perusahaan Anda, dalam bentuk Borong Direct. Tidak hanya menawarkan kustomisasi domain yang diperlukan, Borong Direct juga memberikan keleluasaan untuk perusahaan dalam menetapkan harga dan promosi khusu bagi pelanggan yang Anda miliki. Pelanggan dapat memperoleh pengalaman yang lebih baik dalam pemesanan online, sehingga memberikan kemudahan untuk transaksi yang dilakukan. Anda dapat mencobanya dengan mengajukan demo sekarang, untuk melihat langsung bagaimana sistem Borong Indonesia bekerja. Maksimalkan kesempatan yang ada, dan dapatkan keuntungan sebesar-besarnya!