Memulai bisnis kuliner tidak hanya soal menyajikan makanan yang lezat saja, tetapi juga penting untuk memahami istilah-istilah dalam restoran yang digunakan dalam operasional sehari-hari. Mulai dari istilah dapur hingga layanan pelanggan, memahami kosakata ini akan membantu pemilik usaha dalam mengelola restoran dengan lebih efisien.
Tanpa pemahaman yang tepat, komunikasi antara staf dan manajemen bisa terhambat, yang berpotensi mengganggu kelancaran operasional. Artikel ini akan membahas beberapa istilah dalam restoran yang wajib Anda ketahui untuk menjalankan bisnis kuliner dengan lebih profesional dan efisien.
Istilah-Istilah dalam Restoran yang Wajib Diketahui
Dalam dunia restoran, memang ada banyak istilah yang sering digunakan. Jika Anda ingin terjun ke bisnis kuliner, memahami istilah-istilah dalam restoran ini sangat penting agar tidak salah langkah dalam menyusun strategi usaha.
1. Istilah-Istilah dalam Manajemen & Operasional Restoran
Manajemen dan operasional restoran merupakan kunci untuk mencapai keberhasilan dan kelancaran bisnis kuliner. Berikut ini adalah istilah-istilah yang sangat penting untuk dipahami oleh pemilik restoran agar operasional dapat berjalan lebih efisien:
- FOH (Front of House): Area yang langsung berhubungan dengan pelanggan, termasuk ruang makan, bar, dan kasir.
- BOH (Back of House): Area yang meliputi dapur, gudang bahan baku, dan ruang staf. Operasi BOH yang lancar memengaruhi kualitas makanan dan efisiensi layanan.
- Reservation: Proses pemesanan meja oleh pelanggan sebelum mereka datang.
- Walk-in: Pelanggan yang datang tanpa reservasi.
- POS (Point of Sale): Sistem yang mengelola transaksi pembayaran dan pencatatan penjualan.
- Open Bill: Tagihan yang belum dibayar dan sering kali digunakan ketika pelanggan menambah pesanan selama makan.
- Close Bill: Tagihan yang telah diselesaikan dan dibayar.
- Inventory: Proses pencatatan dan pengelolaan stok bahan baku.
- Table Management: Mengelola penempatan dan rotasi meja pelanggan.
- Management Order: Pengelolaan pesanan makanan dan minuman mulai dari pencatatan hingga pengiriman ke dapur.
- City Ledger: Sistem akuntansi yang digunakan untuk mencatat transaksi non-tunai, terutama untuk pelanggan tetap atau perusahaan.
Baca juga: 6 Poin Penting Aplikasi Kasir Restoran untuk Efisiensi Bisnis
2. Istilah-Istilah dalam Persiapan F&B (F&B Preparation)
Persiapan bahan makanan dan minuman juga menjadi bagian penting dari kualitas layanan restoran. Berikut ini adalah beberapa istilah penting yang perlu dipahami oleh tim dapur:
- Mise en Place: Proses persiapan bahan sebelum memasak. Setiap bahan harus siap sebelum koki mulai memasak untuk memastikan efisiensi.
- Prep Cook: Koki yang bertugas menyiapkan bahan-bahan mentah sebelum memasak, seperti mencuci, memotong, dan mengukur bahan.
- Searing: Teknik memasak dengan suhu tinggi dalam waktu singkat untuk memberikan lapisan luar makanan yang kecoklatan, sering digunakan pada daging steak.
- Blanching: Proses merebus bahan sebentar sebelum melanjutkan proses memasak, misalnya untuk sayuran agar tetap segar dan warna tetap cerah.
- Marination: Proses merendam bahan makanan dengan bumbu atau cairan untuk menambah rasa.
3. Istilah-Istilah Seputar Menu dan Konsep Bersantap di Restoran
Konsep menu dan cara pelanggan menikmati hidangan merupakan bagian integral dari pengalaman bersantap. Istilah-istilah yang sering digunakan adalah:
- A la Carte: Menu yang menyajikan hidangan secara terpisah, memungkinkan pelanggan memilih hidangan satu per satu.
- Buffet: Sistem penyajian makanan di mana pelanggan dapat mengambil makanan sebanyak yang mereka inginkan.
- Set Menu: Menu yang sudah ditentukan dengan harga tetap, biasanya terdiri dari beberapa hidangan.
- Signature Dish: Hidangan andalan restoran yang menjadi daya tarik utama bagi pelanggan.
- Dine-in: Layanan makan di tempat yang memungkinkan pelanggan menikmati hidangan di restoran.
- Take-away: Pesanan yang dibawa pulang oleh pelanggan setelah selesai memesan makanan.
4. Istilah-Istilah dalam Pelayanan Pelanggan (Customer Service)
Pelayanan yang baik menjadi kunci untuk mendapatkan pelanggan setia. Istilah terkait pelayanan pelanggan di restoran meliputi:
- Upselling: Teknik yang digunakan untuk menawarkan produk tambahan atau lebih mahal kepada pelanggan, seperti minuman premium atau hidangan tambahan.
- Refill: Menyediakan ulang minuman atau makanan tertentu, biasanya untuk minuman seperti teh atau kopi, tanpa biaya tambahan.
- Service Charge: Biaya tambahan yang dikenakan pada pelanggan sebagai kompensasi atas pelayanan yang diberikan oleh restoran.
- Complaint Handling: Proses menangani keluhan pelanggan untuk memastikan mereka puas dan kembali lagi ke restoran.
Baca juga: Tips Menyusun Struktur Organisasi Restaurant yang Efisien
5. Istilah-Istilah dalam Promosi dan Pemasaran Restoran
Promosi yang tepat akan menarik lebih banyak pelanggan ke restoran Anda. Berikut ini dalah istilah penting yang perlu diketahui:
- Happy Hour: Program diskon atau promosi yang berlaku pada waktu tertentu, biasanya untuk minuman atau hidangan spesial.
- Loyalty Program: Program untuk memberikan penghargaan kepada pelanggan setia dengan memberikan diskon, hadiah, atau penawaran khusus.
- Combo: Paket makanan dan minuman yang dijual dengan harga khusus.
6. Istilah-Istilah dalam Teknologi Restoran
Teknologi yang digunakan dalam restoran dapat mempercepat operasional dan meningkatkan pengalaman pelanggan. Istilah yang sering digunakan di antaranya:
- Cashless Payment: Sistem pembayaran tanpa uang tunai, seperti menggunakan QRIS atau e-wallet.
- POS System: Sistem kasir yang terintegrasi dengan berbagai fitur, termasuk pengelolaan transaksi, stok, dan laporan keuangan.
7. Istilah-Istilah dalam Hygiene & Sanitasi Restoran
Kebersihan merupakan prioritas utama dalam restoran untuk memastikan keamanan pangan. Beberapa istilah dalam restoran yang sering digunakan adalah:
- Food Safety: Proses memastikan bahwa makanan yang disajikan aman untuk dikonsumsi dengan mengikuti pedoman kebersihan yang ketat.
- FIFO (First In First Out): Sistem pengelolaan bahan makanan yang memastikan bahan yang pertama kali masuk adalah yang pertama kali digunakan.
Baca juga: F&B Adalah Industri Potensial, Pelajari Tips Menjalankannya
Sebagai pemilik restoran, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang istilah-istilah dalam restoran ini untuk mengelola bisnis Anda dengan lebih efektif. Ditambah lagi dengan menggunakan teknologi seperti sistem POS, Anda dapat mengoptimalkan manajemen transaksi, pengelolaan stok, hingga laporan keuangan secara otomatis. Dengan begitu, proses operasional akan lebih mudah dan efisiensi akan meningkat.
Sistem POS tidak hanya menyediakan solusi untuk transaksi saja, tetapi juga membantu Anda dalam mengelola layanan pelanggan, meningkatkan pengalaman pelanggan, hingga memastikan laporan yang akurat. Anda bisa percayakan urusan ini pada Borong POS.
Dengan memanfaatkan teknologi ini, Anda akan lebih siap dalam menghadapi tantangan dalam industri kuliner dan memastikan bisnis terus berkembang. Hubungi kami untuk mendapatkan informasi lebih lanjut!
